Day 29: my goals for the future

Aku dan suami selalu kepengen nantinya kami ga perlu lagi kerja untuk mencari uang. Tapi uang nya itu yg akan mutar buat kami.
Intinya sih ada usaha yang cashflow nya udah stabil.
Biar jadi boss atas usaha sendiri.
Kalau pun kerja bukan lagi untuk pemenuhan kebutuhan, tapi udah buat aktualisasi diri.

Indah secara teori.
Sulit untuk dilakukan.

Tapi seperti moto HMI: Yakin Usaha Sampai.

Cita-cita kami adalah nantinya punya praktik pribadi yang isinya para spesialis dan dental lab sendiri.
Dental lab yang ga cuman jadi pusat kiriman drg se Indonesia, tapi juga negara2 terdekat Batam kayak Singapura dan Malaysia.
Dental lab yang bisa memperkerjakan orang banyak juga.
Namanya juga cita2.
Kalau belum bikin mata membelalak ya belum tinggi cita2nya berarti.
Hahahahhahaa.
Usahanya adalah dengan bg Andri ambil sekolah prosto dulu.
Masih terseok2 memang, aku pun dah lelah LDR-an begini, tapi yakinlah usaha akan sampai. 

Bg Andri selalu punya goals jangka panjang.
Ambil sekolah prosto ini juga ada pertimbangannya sendiri.
Kalau tamat nanti dia juga dah punya planning mau baksos sebulan sekali buat bikin gigi tiruan orang2 yang ga mampu.
Beda sekali sama istrinya ini yang letoy dan ga punya ambisi apa2.
Aku sekarang ASN memang.
Bohonglah kalau ga pernah terbersit di otak aku untuk jadi eselon seperti mama.
Tapi, aku emang ga terlalu ngoyo lagi.
Karna aku lelah.
Aku mungkin sudah ga cocok lagi kerja begini.

Jadi..
Goals nya suami adalah goalsnya aku juga.

Kalau nantinya kami udah settle, bisa aja aku resign.
Tergantung mood aku.
Mana tau nantinya niat aku beda lagi ya kan.
Namanya juga Nuria.
Hari ini ngomong apa, besok udah lain lagi kepengennya.
😋

Comments

Popular posts from this blog

Lucky