Lucky

Banyak yang bilang ke aku kata2 tipe begini:
"Unyiel beruntung dapetin Bg Andri."
"Beruntung kali kakak dapat Bg Andri."
"Enak la ada Bg Andri."
"Pengen juga satu yang kayak Bg Andri."
"Bg Andri ada adeknya gak buat anak tante?"
Dan lain2 sebagainya.

Pertanyaannya, kenapa orang2 bisa bilang begitu?
Apakah Bg Andri ga beruntung dapetin aku?
🥲

Kalau ego ku lagi kumat, aku akan balik jawab kalau Bg Andri juga harusnya beruntung punya istri kayak aku.

Tapi kenyataannya, aku tau diri kok.
Orang bisa bilang begitu karna mereka bisa liat gimana perlakuan Bg Andri ke aku, ke anak2, ke keluarga, ke teman2nya bahkan ke teman2 aku.
Dan aku emang beruntung punya Bg Andri.

Sejak tahun 2008 bareng, sampe 15 tahun kemudian, Bg Andri ya tetap begitu.

Selama LDR ini jelas ada naik turunnya, banyak berantem, kurang komunikasi dan lain2nya, tapi ya Bg Andri tetap Bg Andri seperti biasa.

Yang tahan ngadepin aku mungkin cuman dia.
Yang tau jelek2nya aku, yang tetap merentangkan tangan terbuka buat semua sisi kelam aku yang orang2 mungkin ga akan sangka.

Karena aku bisa terlihat kayak ibu peri di luar, tapi di rumah aku bisa kayak penyihir.
Dan banyak sifat aku yg bikin ngurut dada, tapi aku bisa bebas luapin sama Bg Andri.

Sejujurnya aku ga tau gimana hidup aku tanpa Bg Andri.
Ga mau bayangin. Ga sanggup rasain.

Semoga sampai kami tua nanti, kami tetap bisa sama2.
Jalannya ga akan mudah, karna godaan sana sini pasti ada. 
Tapi aku tetap maunya sama Bg Andri aja.

(And if someday, he left me alone in this world, I would always say the same, that I only want him. Maybe I could fall in love again, but no one will accept me like he did. So I keep praying that we will grow old together)


Comments

Popular posts from this blog