Ga tau kenapa, malam ini pengen ngeshare lagi soal menambah anak.

Walaupun masih banyak yang nyuruh nambah anak biar dapat laki-laki, entah itu konteksnya becanda atau serius, aku selalu akan menjawab: cukuplah dua anak saja.

Aku ga marah. Ga akan juga bereaksi berlebihan. Aku cuman ngerasa ga mampu juga ga mau lagi aja.

Cukuplah dua anak gadisku ini.

Kita ga akan bisa melawan ketetapan Allah, yang ber KB saja bisa kebobolan hamil, tapi setidaknya aku berusaha dengan tetap pakai kontrasepsi.

Karna aku ga yakin aku akan bahagia lagi jika punya anak ke tiga.
Gimana kalau nanti aku ga sayang anak aku itu?

Buatku, Abel dan Adya sekarang sudah lebih dari cukup.
Hidupku buat mereka berdua saja.

Just call me anything, but I can not face all over again.

Fokusku sekarang membesarkan dua anak gadisku dengan sebaik2nya.
Karna jaman makin canggih, tantangan punya anak gadis semakin berat. Orang di luar sana ga selalu baik. Dan aku bertanggung jawab atas kehidupan dua anak aku ini.

Aku ga akan sanggup punya anak lagi.
Masa2 itu ga mau lagi kujalani.

Don't get me wrong, I have a great hubby.
Masa2 punya anak kecil terlalui dengan bantuan suami juga. Aku ga pernah ditinggalkan. Dan aku punya support yang banyak dari keluarga.

Aku cuman ga mau lagi aja.
Kalaulah nanti Allah tetap kasih, aku ga akan bisa apa2.
Tapi selama masih bisa pakai kontrasepsi, aku kayaknya ga akan menambah anak.

PR aku masih panjang.
Aku belum jadi ibu yang baik buat Abel dan Adya.
Gimana mungkin mau nambah satu lagi, sementara yang dua ini aja aku keteteran.
Makin banyak dosa aku nanti.

Aku menerima jika didoakan yang baik2.
Tapi aku takut mengaminkan doa yang satu ini.

Sekarang ini aku cuma pengen bisa kumpul lagi sama Bg Andri.
Udah ga mau jauhan lagi.

Karna hampa sekali aku tanpa suamiku.

Comments

Popular posts from this blog

Lucky